Tanggal 1 Mei 2021, saya mencoba
menanyakan kabar Pater Yakobus Bura Luli, SVD melalui pesan messenger. Beliau masih
menjawab dan memberitahukan bahwa saat ini ia sudah pensiun dan lagi menjalani
perawatan kesehatan di RS Boromeus –Kupang. Komunikasi ini menjadi perjumpaan
terakhir secara daring sebelum menghembuskan nafas terakhir di RS
Boromeus-Kupang, tepat pukul 01.53 dini hari, pada Rabu, 12 Mei 2021. Kepergianmu
untuk selamanya, sepertinya menghentakkan hati kami para perantau yang melihat
ucapan duka yang berseliweran di dunia maya. Orang-orang yang mengenalmu tentu
kaget karena kondisi pater terlihat masih segar dan kuat. Tetapi Tuhan
berbicara lain, keputusan tentang keberakhiran hidupmu ada pada tangan yang
kuasa. Kita manusia hanya merunduk pasrah di hadapan-Nya.
Pater Yakobus Bura Luli, SVD, lahir di Puhu – Adonara Timur pada 15 Agustus 1947. Setelah mengenyam pendidikan dasar, Yakobus Bura Luli pada akhirnya memutuskan diri untuk menjadi calon imam. Ia kemudian masuk ke seminari dan menjalani proses pendidikan sebagai calon imam dan pada tanggal 3 Juli 1977 ia ditahbiskan menjadi imam di Larantuka. Pater Yakobus Bura Luli, SVD adalah imam pertama di Stasi Tapobali, Paroki Sta. Theresia-Kiwangona- Adonara TImur. Sejak ditahbiskan pada 3 Juli 1977 di Larantuka, Pater Bura Luli, SVD bekerja di Provinsi SVD Timor. Selama menjadi imam di Timor, ada beberapa paroki ditanganinya terutama di wilayah Betun dan Kefamenanu. Orang-orang Kefa yang mengenalnya, mengatakan Pater Kobus terkenal sebagai pastor yang tegas namun baik hatinya. Cukup lama Pater Kobus bekerja sebagai pastor kepala di Paroki Santa Theresia Kefamenanu. Pendiriannya yang tegas dan bisa merangkul kaum muda, membuatnya dikenal di masyarakat luas.
Sebagai pastor kepala di Paroki Santa Theresia Kefamenanu, Pater Kobus tidak hanya sibuk mengurus altar saja tetapi juga terjun ke lapangan dan mengurus para gelandangan. Hampir setiap hari, Pater Yakobus Bura Luli, SVD turun ke jalan-jalan dan mencari para gelandangan yang suka bertengger di deker-deker tua. Di sanalah Pater bertemu dengan para gelandangan dan berusaha membangun komunikasi dengan mereka. Berkat ketekunan ini, para gelandangan dikumpulkan di sebuah asrama Paroki Santa Theresia Kefamenanu. Kelompok gelandangan yang berhasil dikumpulkan ini lebih dikenal dengan “kelompok Jintiu” yang pada akhirnya mengalami perubahan nama, “Kelompok Don Bosco.” Mereka kemudian dibina oleh Pater Kobus Bura Luli dan dilatih untuk bekerja secara mandiri. Semua mereka pada akhirnya sadar dan membangun hidup secara mandiri.
Sosok Pater Yakobus Bura Luli bisa dijuluki sebagai “Pastor untuk para gelandangan” karena ditangan dingin seorang Pastor Bura Luli, orang-orang yang sebelumnya hidup tanpa arah yang jelas, pada akhirnya menemukan jalan yang benar. Setelah bertahun-tahun bekerja di Paroki Santa Theresia Kefamenanu, Pater Kobus akhirnya terpilih sebagai Provinsial SVD Timor dan harus berpindah tempat, dari kefa ke rumah Provinsialat SVD Timor yang terletak di Biara Santo Yosef Nenuk – Atambua – Timor. Setelah tidak menjabat lagi sebagai Provinsial, Pater Kobus bekerja di salah satu paroki di Betun, Belu Selatan.
Pada 7 Juli 2017, Pater Yakobus Bura Luli, SVD merayakan 40 tahun imamat di kampung halamannya, Puhu – Adonara Timur, bersama itu pula dirayakan 25 tahun kaul Suster Lidya, SSpS. Suster Lidya, SSps bersama omnya merayakan kegembiraan bersama di kampung halaman, Puhu – Adonara Timur. Kiranya perayaan Pancawindu imamat dan pesta perak kaul membawa suka cita dan sekaligus meneguhkan penggilan hidup yang telah dijalani.
Ziarah panggilan hidup sebagai seorang imam dalam Serikat Sabda Allah (Societas Verbi Divini) sudah selesai. Engkau mulai berkarya di tanah Timor sebagai imam SVD dan menghembuskan nafas terakhir di tanah yang sama. Allah yang memanggilmu sebagai imam-Nya telah menunjukkan kesetiaan terhadapmu, seperti motto tahbisanmu, “Tuhan, Engkau tahu aku mengasihi Engkau” (Yoh.21:17). Selamat jalan Pater Bura Luli, masuklah dalam surga abadi. *** (Valery Kopong)
6 Komentar
Turut berdukacita yg mendalam dari kami sekeluarga sebagai tetangga dekatMU...Maafkanla kami kalau ada salah & silaf...bahagia disurga om tua...walaupun jarang sekali kita bersua namun sedikit sebanyak nasihat atau tunjuk ajarmu kamitetap ingat om tua.....s e n a r e k o OM TUA. (panggilan kami)
BalasHapusTurut berdukacita cita. Semoga opa Pater bahagia di surga.��
BalasHapusSenarekooo opa Pater ������
Selamat jalan Pater Kobus. RIP
BalasHapusBeristirahatlah Dalam Damai🕯️💐
BalasHapusPater Yakobus Bura Luli, SVD
Turut berduka cita yang mendalam......
BalasHapusRip........
Bahagia di Surga
Bahagia di surga Bapa tua Pater😭😭
BalasHapusTinggal mama sendiri sudah😭😭🙏 🙏