Larantuka, Gagas Indonesia Satu - - -
PERINGATAN HUT PGRI dan HGN
Kabupaten di Witihama dipastikan sangat meriah. Agenda acara tidak hanya
melibatkan para guru juga pemerhati serta masyarakat pendidikan di wilayah tersebut. Kegiatan yang
mengusung tema “Bangkit Guruku, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” dengan
tema ikutan yang sangat menarik “Guru
Kampung Bukan Guru Kampungan, Militan di Era Digital” layak menjadi bahan
permenungan bukan hanya guru tapi semua pihak yang bersentuhan dengan geliat pendidikan di wilayah
Lamaholot.
Maksimus Masan Kian menjelaskan secara tertulis yang diterima Gagas
Indonesia Satu.com , Kamis ( 18 November
2021) menjelaskan kegiatan Pawai Budaya, Selasa (23 November 2021) sore itu akan melewati
jalur jalan utama di pusat Kecamatan Witihama. Prosesi ini akan berhenti di
beberapa titik. Pertama di Nama Tukan
dan akan masuk ke Rumah Besar Witihama di Atu Lolon. Di sini rombongan akan
bertemu dan saling menyapa dengan Tua Adat dan Tokoh Masyarakat. Pada titik ini
juga, ada panggung mini yang disiapkan untuk beberapa karya kreatif Anak
Sekolah dan Guru akan ditampilkan di hadapan rombongan.
Dari Nama Tukan, rombongan
bergerak terus dan berhenti di Lapangan Oringbele. Di lokasi ini selain suguhan
acara kreatif yang disiapkan panitia, semua peserta tanpa kecuali melakukan
dolo massal (tari tradisional khas Lamaholot) dan Tarian Jai massal.
Suasananya pun dipastikan akan penuh gembira.
Rombongan terus bergerak dan
akhirnya akan tiba di lokasi yang
menjadi pusat kegiatan, yakni di Aula Jessing Paroki Witihama. Di
panggung ini, sudah disiapkan beberapa acara kreatif dari siswa, termasuk beberapa
penyanyi Lomba Vocal Solo yang sudah
hadir pada tanggal 23 November 2021 sudah bisa mengisi agenda ini.
Di aula ini Ketua Panitia HUT PGRI dan HGN 2021, atas
nama Albertus Inguliman, Sambutan dari Ketua PGRI Cabang Witihama, Petrus Kowa
Deket dan Sambutan mewakili PGRI Cabang, Edward Pope Ana Sayang (Ketua PGRI
Cabang Wulanggitang).
Agenda selanjutnya Rabu (24/11/2021)
seluruh peserta mengikuti SEMINAR
NASIONAL dengan sejumlah nara sumber Harsiana
Wardani (Guru Berprestasi Nasional), Linus Lusi Making (Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Propinsi NTT), Yahya Ado (Director Yayasan Rumah Solusi Beta
Indonesia, NTT) dan Romo Thomas Labina, Pr (Ketua YAPERSUKTIM Keuskupan
Larantuka) yang dimoderatori Mervina
B.B. Lamawuran.
Dalam acara selingan, diisi
dengan diisi acara kreatif dari siswa dan juga guru. Ada pengenalan Buku Karya
Guru dan Buku Karya Alumni SDK Honihama untuk membantu pendanaan kegiatan HUT
Intan SDK Honihama, 2022, buku karya buku putera Witihama lainnya yang
memberikan inspirasi bagi peserta.
Menurut rencana upacara
bendera sebagai puncak HUT PGRI dan HGN dilakukan di Witihama Pembinanya adalah
Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus G. Hadjon ST. Undangan diantaranya,
Wakil Bupati Flores Timur, Ketua DPRD, Komisi C DPRD dan Anggota DPRD dari
Pulau Adonara, Kepala Dinas PKO Kab. Flores Timur, Kepala BKPSDM Flores Timur,
Sekretaris Daerah Kabupaten Flores Timur, Kemenag Flores Timur, Kepala Bank
NTT, Camat Witihama dan Se Daratan Adonara, Kapolres, Dandim, Kapolsek,
Babinsa, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas dan pihak lainnya.
*** ( Rad Bahy )
0 Komentar