Unordered List

6/recent/ticker-posts

H. Ade Baijuri, S.Pd M.Si : Umat Katolik Jaga Persatuan Lewat Narasi “Medsos”

 

 


Tangerang, Gagas IndonesiaSatu.com 

KEPALA  Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tangerang, H. Ade Baijuri, S.Pd M.Si mengatakan Negara Kesatuan Republik Indonesia  (NKRI)  merupakan negara yang dikenal  damai, aman walaupun memiliki beragam  agama. “Negara Indonesia dikenal masyarakat dunia  adalah negara yang paling aman, damai dalam kehidupan beragama, untuk itu untuk menjaga kemanan dan damai itu umat Katolik  perlu menjaga persatuan dengan membuat narasi-narasi  lewat  media sosial (medos) yang menjauhkan  sikap memecah belah persatuan,’’ katanya.

Penegasan H. Ade Baijuri  dalam acara   penutupan kegiatan pembinaan  mengusng tema Keluarga  Katolik Bahagia,  dihadapan  30-an peserta seminar  di lantai 3 gedung Karya Pastoral, Paroki Curug, Gereja St Helena, Tangerang,  ( Sabtu  1 April 2023). Kegiatan  ini dihadiri Pembimas Katolik Prov. Banten, Osner Purba, S. Ag M.Si, Penyelenggara  Katolik Kemenag Kab. Tangerang, Petrus Kanisius Kebaowolo,S. Ag. Penyelenggara Katolik Kantor Kemenag Kota Tangesl, Markus Suprianto S. Si, M. Pd dan Kepala Pastor Paroki Curug, Lucas Suleman,OSC.

Meski Indonesia dikenal  sangat  damai  dengan multi agama, Ade Baijuri meyakini ada pihak-pihak tertentu yang menginginkan adanya  perpecahan antara umat beragama  di wilayah ini. Maka sejatinya  peran umat memelihara persatuan dan  kesatuan  bukan  hanya agama mayoritas, atau agama tertentu  di negara ini melainkan peran   seluruh  umat beragama termasuk umat Katolik.

Ia mengajak seluruh peserta yang hadir, tantangan terberat saat ini adalah  penggunaan media sosial (medsos) yang bisa saja mengancam  persatuan  dan kesatuan. Untuk itu jika menggunakan  media  sosial perlunya menyebarkan  narasi-narasi yang menyejukan  dan jangan sampai merusak persatuan dan kesatuan di negara yang kita cintai ini.

‘’Seperti  yang kita ketahui penaruh  media sosial itu sangat besar, karena itu  perlu memperhatikan  hal-hal yang bisa memecah belah  persatuan dan  kesatuan itu, karena  generasi muda perlu diberikan  pemahaman  menjaga  dan merawat  persatuan dan kesatuan karena kelak mereka menjadi calon pemimpin bangsa,’’  harap H.Ade Baijuri.


Berkaitan  dengan keberadaan struktur Penyelenggara  Katolik pada  kantor Kemenag Kabupaten Tangerang, dalam  SOP nya merupakan pejabat yang memberikan pelayanan, pembinaan bagi masyarakat Katolik  di wilayah tersebut. Maka,peran Penyelenggara  Katolik kota/kabupaten sejatinya  melakukan  pelayanan  untuk mewakili negara dalam hal ini Pembimas Katolik Banten, Dirjen Bimas Katolik RI , bahkan mewakili sebagai Menteri Agama,’’ kata H. Ade Baijuri.

H. Ade Baijuri menceritakan pengalaman setelah adanya struktur penyenggara Katolik pada Kantor Kemenag Kab Tangerang. Ia juga menyampaikan  kepada Pembimas Katolik Banten atas kepeduliannya  dan bisa menghadiri acara di tingkat kabupaten Tangerang  dan sekiranya melalui kegiatan  seminar  diikuti  perwakilan  tiga  paroki  (Odilia, Gregorius Agung dan St Helena)  dan satu stasi St Petrus - Pasar Kemis akan memberikan  dampak baik bagi  keluarga-keluarga  Katolik  untuk menggapai kebahagiaan. ***  Konradus R, Mangu

keterangan foto

H. Ade Baijuri ketika menyampaikan  sambutan menutup kegiatan seminar

H. Ade Bajuri didampingi Pembinas, Penyelenggara  Katolik Kab Tangeran, Petrus Kebaowolo 

Posting Komentar

0 Komentar