Unordered List

6/recent/ticker-posts

PGRI FLOTIM: Membangun Masa Depan Chatting dengan ChatGPT

 



Larantuka,Gagas Indonesia Satu.com

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Flores Timur terus bergerak, beradaptasi dengan pesatnya perkembangan teknologi. Era digitalisasi mendorong siapapun untuk terus memperbaharui pengetahuan dan keterampilan agar tidak ketinggalan. 


Salah satu perkembangan era ini yakni munculnya aplikasi chat yang menggunakan teknologi Aftificial Intelligence (AI) yang dikenal dengan ChatGPT untuk memungkinkan pengguna berkomunikasi dengan bot cerdas yang dapat memahami bahasa manusia secara alami. Dengan menggunakan ChatGPT, pengguna dapat berbicara dengan bot seperti sedang berbicara dengan teman sesungguhnya. 


Fandi Setiyanto, Wakil Sekretaris PGRI Kabupaten Flores Timur pada kesempatan Webinar hari pertama PGRI Flores Timur dalam rangkaian menutup liburan sekolah, Senin (10/7/23) mengatakan manfaat dari ChatGPT adalah pengguna dapat dengan mudah mencari informasi atau melakukan tugas tertentu tanpa harus membuka browser atau aplikasi lainnya. "Bapa Ibu guru, dengan menggunakan chatGPT, kita dapat dengan mudah mencari informasi atau melakukan tugas tertentu tanpa harus membuka browser atau aplikasi lainnya. Misalnya, ketika ingin membuat modul ajar, ketik saja tolong buatkan saya modul ajar tentang tentang Persamaan Kuadrat, dalam hitungan detik modul ajar sudah tersaji, lengkap dengan prediksi waktu pemberian materi berdasarkan modul tersebut. Tidak hanya berkaitan dengan hal ilmiah, semua bidang kehidupan, informasinya dengan sangat mudah dijangkau chatGPT. Misalnya mencari rekomendasi obyek wisata, penginapan atau bahkan mencarik restoran dengan mudah bisa dijangkau," papar Fandi.


Lanjut Fandi, ChatGPT memiliki kemampuan untuk memahami bahasa manusia dan memberikan jawaban yang relevan dan sesuai dengan konteks pembicaraan. "Bapa Ibu guru, chatGPT memiliki kemampuan memahami bahasa manusia. Hal ini menjadikan ChatGPT lebih efektif dalam membantu penggunanya dalam menyelesaikan masalah atau mendapatkan informasi. Selain itu, ChatGPT juga dapat belajar dari interaksi pengguna dan semakin berkembang dalam memahami bahasa manusia. Sehingga, pengguna dapat merasa lebih nyaman dan terbantu dalam menggunakan aplikasi chat ini," kata Fandi.


Webinar yang diikuti kurang lebih 78 peserta itu  berlangsung menarik dan produktif. Peserta diberi kesempatan untuk langsung praktik menggunakan chatGPT. Proses tidak sulit. Cukup mengunjungi situs web OpenAI sudah tersedia akses ke chatGPT.


Elisabeth Yosephina Kleden, salah satu peserta webinar menyampaikan terima kasih kepada PGRI Flores Timur yang selalu membuka ruang belajar kepada anggota. "Ini pengalaman saya pertama menggunakan chatGPT. Materi yang praktis membuat kami peserta mudah untuk mrmahami dan tidak sulit untuk mengakses chatGPT. Saya gunakan chatGPT pertama untuk mengakses modul pembelajaran seni musik untuk siswa SD dan langsung tersaji begitu banyak konten materinya. Saya sangat senang mendapat pengetahuan baru. Webinar sudah gratis, akses chatGPTnya juga gratis. Sangat menyenangkan. Sekali lagi terima kasih PGRI Flores Timur," kata Elisabeth.


Maksimus Masan Kian, Ketua PGRI Kabupaten Flores Timur mengaku bangga dengan progres yang baik dari peserta setelah mengikuti materi yang diselenggarakan oleh PGRI Flores Timur. "Kepuasaan kami sebagai pengurus yakni disaat anggota merasa senang, terpenuhi kebutuhannya dan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan kepada anggota. Mohon terus memberikan dukungan secara positif kepada kami dalam karya pelayanan kepada guru ke depannya," kata Maksi.(Humas  PGRI )

Posting Komentar

0 Komentar