Larantuka, Gagas Indonesia Satu.com
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Flores Timur, Maksimus Masan Kian memberikan apresiasi kepada para guru di Kabupaten Flores Timur yang menunjukkan rasa solidaritas yang tinggi membantu korban erupsi gunung Lewotoni Laki-laki.
Menurut pantuan Ketua PGRI Flores Timur, gerakan kemanusiaan dari para guru Flores Timur berpartisipasi membantu korban bencana erupsi gunung Lewotobi sangat luar biasa. Bantuan tidak saja sembako dan pakian, pendampingan belajarpun aktif dilakukan oleh para guru. Guru Penggerak apalagi. Sangat aktif dalam mengambil peran memberikan trauma healing kepada korban erupsi gunung Lewotobi.
Gerakan solidaritas para guru dilakukan baik secara perorangan, gerakan per sekolah, maupun terlibat dalam organisasi profesi dan komunitas. Selain itu, para gurupun mengambil peran berdonasi berdasarkan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.
"Sebagai Ketua PGRI Kabupaten Flores Timur, saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para guru yang menunjukan rasa solidaritas yang tinggi membantu korban bencana erupsi Gunung Lewotobi. Inilah jiwa kita para guru. Kita terhimpun dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) terdorong karena memiliki satu rasa yakni rasa solidaritas. Tidak hanya pada bencana kali ini saja, para guru telah mengambil peran membantu korban bencana pada tahun 2021 saat badai seroja di Adonara dan Lembata, bantuan kepada yang mengalami bencana kebakaran, sakit dan lain-lain," kata Maksi.
Lebih lanjut, Mantan Ketua AGUPENA Cabang Flores Timur ini mengatakan, bantuan dari para guru untuk korban erupsi Gunung Lewotobi akan terus diberikan oleh para guru secara bertahap. Bantuan baik melalui wadah PGRI, maupun sekolah yang turun langsung ke lokasi.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada para guru yang merespon baik himbaun kami untuk berdonasi. Kita tetap kompak dan menunjukan nilai positif dari wadah kita PGRI. Organisasi kita memiliki ciri khas solidaritas. Nilai ini telah menjadi ikon organisasi. Tidak salah, setiap bencana yang terjadi yang menimpa saudara-saudari kita, para guru, PGRI wajib bersolider," kata Maksi *** Humas PGRI Flotim
keterangan ; Maksi Masan Kisan, S.Pd (ketua PGRI Flotim)
0 Komentar