Unordered List

6/recent/ticker-posts

Bahagia dan Tanggung Jawab Pilihan Hidup

                                                 

                                                          Rm Sam, Ibunda dan Sr Sesilia

Witihama,  Gagas Indonesia Satu

MISA syukur kaul kekal Suster Sesilia Lelan Bolen, SMI dilaksanakan di Gereja Stasi St Yudokus Honihama, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis ( 4 April 2024). Pastor Paroki Bunda Pembantu Abadi (BPA) Witihama memimpin misa syukur  yang penuh semarak lagu-lagu meriah dengan koor lingkungan OMK lingkungan Lewowerang. Di bagian akhir Ekaristi Kudus Rm Sam Beraona – demikian panggilannya mengungkapkan perayaan ini bisa menjadi motivasi anaka-anak muda Stasi Honihama dan sekitarnya untuk memilih jalan hidup biarawan-biarawati. 

Sr. Sesilia sangat bahagia saat didampingi ibundanya dan termasuk kakak dan adiknya. Ayahnya telah meninggal dunia. Sebagian umat yang hadir turut menitikan air mata, tak kuasa menahan tangisan saat ia mengucapkan kaul kekalnya. Sr. Sesil adalah sosok kelahiran Stasi Honihama St Yudokus kini telah 10 tahun memilih panggilan menjadi suster SMI. Ia bertugas di Italia dan berkarya di pendidikan (TKK) dan pelayan paroki. 

Harapan Rm Sam agar menjadi motivasi bagi puteri-puteri Honihama memilih jalan menjadi suster  demikian juga Sr. Sesil. “Semoga ini hal menjadi harapan bagi anak-anak Honihama memilih jalan menjadi biarawati,’’ kata Sr. Sesil saat dihubungi media ini melalui telepon selulernya. 

              


                                                            Sr Sesil Lelan Bolen ,SMI 

Kisah Rm. Sam tentang rahim dan tiga telur yang disampaikan dalam sambutan respesi Syukur Kaul kekal, Sr Sesil mengatakan, “Apa yang telah saya pilih ini menjadi tanggungjawab untuk merawat panggilan dengan cara hidup doa yang terus-menerus,’’ lanjut Sr. Sesil yang mengaku awal memilih jalan ini mendapat tantangan yang tidak ringan. 

Suster mengakui bahwa jalan pilihan ini memang tidak mudah namun ia meyakini  ia menghidupinya dalam semangat doa pasti akan melewati semua tantangan itu. Setahun yang lalu ia mengungkapkan kaul kekal yang disaksikan pemimpin biara di Italia. Makna syukuran ini tidak lain seluruh umat turut mendoakan agar suster meniti panggilan dengan penuh kesetiaan. 

Sr Sesil menjadi guru sebuah TK Infanzia Don Masi di Padua Italia yang adalah milik kongregasi. Saat ini Sr sedang menjadi mahasiswi tahun terakhir di PT setempat. Ia bersama anggota komunitas ikut melayani di paroki Hati Kudus Yesus Miramane Rimini tempat ia bertugas. Selamat dan proficiat Sr. Sesil, setia dalam pelayananmu. **  Konrad R. Mangu

keterangan foto atas: Rm Sam, Ibunda Sr Sesil, Sesilia Lelan Bolen 

Posting Komentar

0 Komentar