Unordered List

6/recent/ticker-posts

SD Insan Teratai Gelar Karya

 


Penerapan kurikulum merdeka pada setiap sekolah, tidak hanya mengasah nalar saja tetapi juga memperlihatkan kemampuan non akademik dari siswa-siswi dengan menampilkan karya-karya anak. SD Insan Teratai yang tengah menerapkan kurikulum merdeka, berusaha untuk menyiapkan anak-anak untuk gelar karya P5, yakni Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Program ini dirancang oleh kementerian pendidikan dan kebudayaan dengan tujuan untuk mengembangkan karakter pelajar berperilaku dan hidup sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Jumat, 4 Oktober 2024, bertempat di aula sekolah Insan Teratai, dilangsungkan gelar karya berupa pentas seni. Berdasarkan rundown acara yang disebarkan oleh Bapak Nurul Hadi selaku wakil kepala sekolah bagian kurikulum, menampilkan susunan acara dari kelas 1-6 yang memperlihatkan performance yang berbeda-beda. Kelas 1 SD menampilkan fashion show daerah Jawa Tengah, kelas 2 menampilkan tarian khas Bali, kelas 3 menampilkan nyanyian dari daerah Kalimantan Selatan, kelas 4 menampilkan tarian khas Sumatera Utara, kelas 5 menampilkan drama yang mengambil latar NTT, kelas 6 mempresentasikan daerah Papua. 

Apa yang dilakukan oleh pihak sekolah SD Insan Teratai, tidak sekedar karena tuntutan kurikulum merdeka, namun lebih dari itu, mengasah kemampuan non akademik anak-anak agar bisa mengetahui nilai-nilai budaya yang mencirikan kekhasan masing-masing daerah yang ada di Indonesia. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila memberi ruang pada anak-anak didik untuk memaknai nilai-nilai budaya dan proses pemaknaan ini bukan sekali jadi tetapi melalui proses internalisasi yang panjang. Hal kecil sudah diletakan oleh pihak sekolah, kiranya anak-anak bisa tumbuh dengan baik.

Turut hadir dalam gelar karya, yakni ketua Yayasan Insan Teratai Sejati, kepala sekolah TK,SD,SMP dan SMK Insan Teratai. Kehadiran mereka memberi dukungan pada tumbuh kembangnya anak-anak.***(Valery Kopong)

Posting Komentar

0 Komentar