Unordered List

6/recent/ticker-posts

Motivasi Para Guru

                                                             




                                               Hanlie Muliani, M.Psi

Tangerang, Gagas Indonesia satu.com

Psikolog sekaligus pengajar Sosial, Caracter di sekolah di BSD, Hanlie  Muliani, M.Psi mengatakan  motivasi itu sangat perlu  orang akan lebih antusias dalam menjalankan suatu pekerjaan dalam kehidupan setiap hari.

Motivasi bagi para guru sangat penting diperlukan karena tugas agar para guru dalm menjalankan tugasnya membantu menumbuhkembangkan anak soal perlkembangannya.

‘’Kalau sebagai guru tidak termotivasi bagaimana dengan anak-anak yang dididik. Jasi motivasi dalam pekerjaan sangat diperlukan,’’ kata Hanlie pengajar School of Chid dan School of Teens , Tangerang selesai menjadi nara sumber di sekolah Perguruan Setia Bhakti, Jl. Kisamaun N0 171 Tangerang,   Jumat  ( 18 Oktober 2024).

Mengajar mata pelajaran menurut Hanlie bukan hal yang menyulitkan sebab ini bisa dilakukan oleh semua guru di sekolah. Yang tak kalah penting dari adalah peran seorang guru secara sadar harus mengembangkan aspek sosial, emosional dan perlilaku anak.

Seandainya guru tidak optimal  mengembangkan sosial, emosional dan perilaku anak maka pasti akan sulit mengikuti pelajaran yang diberikan oleh guru.

                                                            

Dalam kegiatan motivasi guru, Hanlie mengharapkan perubahan pola pikir para guru sehingga dalam tugasnya ia booleh dikatakan “bertumbuh”, ‘layu” atau ‘membusuk”.  Oleh karena hidup ini merupakan serangkaian pilihan  karena namanya setiap piluhan pasti memiliki konsekuensi dalam hidup.

Hanlie menekankan bagaimana cara mengubah pola pikir  karena pemikiran mempengaruhi emosi dan emosi selanjutnya mempengaruhi perliku. Kalau cara pikir jadi negatif maka otomats emosi menjadi sangat pesimis sebaliknya berpikir poistif otomatis bertumbuh adalah emosi yang pesimis.

Talkshow yang bertajuk ‘motivasi guru’ diikuti staf guru semua jenjang mulai TK, SD, SMP, SMA dan SMK Setia Bhakti dan berakhir pada pkl. 16.00 wib. Sayangnya kegiatan yang dimulai selam pkul 14. 000 itu diakhiri pada pkl 16.00 wib tidak ada sesi tanya jawab bagi seluruh peserta yang hadir .  Meskipun demikian guru mendapatkan banyak informasi bangaimana memotivasi diri sendiri untuk ikut membantu dalam menjalankan tugas sebagai pendidik. ***  Konrad R. Mangu

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Posting Komentar

0 Komentar